Berkaca dari Kasus Negara Tetangga, Menkes Ingatkan Masyarakat Tetap Waspadai Covid-19

Minggu, 14 November 2021 - 20:22 WIB
loading...
Berkaca dari Kasus Negara Tetangga, Menkes Ingatkan Masyarakat Tetap Waspadai Covid-19
Walaupun kini kasus Covid-19 di Indonesia cenderung melandai dan stabil, namun kewaspadaan tetap perlu dikedepankan. Foto Ilustrasi/Dok SINDOnews
A A A
JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengingatkan masyarakat tetap waspada pada penularan Covid-19. Peringatan itu dikemukakan setelah berkaca dari kasus Covid-19 di negara tetangga seperti Singapura yang mengalami kenaikan kasus meski masyarakatnya sudah banyak yang divaksinasi.

Walaupun kini kasus Covid-19 di Indonesia cenderung melandai dan stabil, namun kewaspadaan tetap perlu dikedepankan. Terutama waspada pada masuknya varian baru.



“Virus ini banyak sekali yang kita belum tahu. Tadinya kita berpikir dengan vaksinasi bisa selesai, tapi ada tiga negara yang vaksinasinya sudah tinggi, yakni di atas 60 persen, ada yang di atas 70 persen, dan Singapura bahkan di atas 80 persen dosis lengkap, tetapi mereka tetap terjadi gelombang kenaikan kasus lagi,” kata Menkes, seperti dikutip dari webinar Kesehatan Nasional di kanal YouTube PKSTV, Minggu (14/11/2021).

Selain Singapura, Inggris juga mengalami lonjakan kasus Covid-19 meski warganya sudah lebih dari 70 persen yang divaksinasi. Dia mengatakan, lonjakan kasus Covid-19 itu kemungkinan lantaran munculnya varian Delta.

“Setelah kita lihat, ternyata ada varian baru, varian Delta. Jadi, kalau ada varian baru yang lebih ganas, itu kemungkinan bisa terjadi lagi kenaikan kasus. Seperti yang terjari di Jepang, Singapura, Malaysia, itu semua naik karena varian Delta,” ujarnya.



Menkes mengatakan, Indonesia sendiri sudah melewati puncak kasus Covid-19 akibat varian Delta pada Juni-Juli silam. Meski begitu, pemerintah tetap waspada akan masuknya varian baru dengan menjaga ketat perbatasan-perbatasan negara.

“Kita harus disiplin melakukan testing. Kemudian kita juga lakukan penjagaan di semua entri masuknya kedatangan dari luar negeri. Sebelumnya, kita jaga kuat di bandara udara, tapi (kedatangan dari luar negeri) masuknya dari (jalur) laut. Belajar dari gelombang satu dan dua, kita melakukan penjagaan yang lebih ketat lagi,” kata Menkes Budi Gunadi.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2349 seconds (0.1#10.140)