Generasi Rebahan Berisiko Alami Masalah Tulang di Masa Tua

Kamis, 07 Juli 2022 - 11:30 WIB
loading...
Generasi Rebahan Berisiko...
Kebiasaan malas gerak yang dilakukan generasi rebahan berisiko terhadap kesehatan tulang mereka di masa datang. Foto/Freepik
A A A
KUALA LUMPUR - Pandemi memunculkan fenomena menarik di masyarakat yaitu lahirnya generasi rebahan. Mereka cenderung memilih untuk berleha-leha sambil main gadget dan jarang bergerak. Nah kondisi ini dianggap bisa sangat berisiko mengalami masalah kesehatan tulang di kemudian hari.

Tak hanya itu, generasi rebahan itu juga berpotensi mengalami masalah diabetes, hipertensi, bahkan gangguan mental seperti depresi ataupun rapuh.

Generasi rebahan sendiri merupakan sekelompok orang yang kebanyakan berusia muda dan sedang produktif, yang lebih memilih tidak bergerak selama di rumah saja. Karena kebiasaan malas bergerak itu juga memicu mereka makan sembarang.

Nah, bagaimana generasi rebahan yang malas gerak atau mager ini bisa meminimalisir risiko alami masalah kesehatan tulang di hari tua?

Baca Juga : Ternyata Kebanyakan Kalsium Bisa Picu Masalah Jantung Serius

Prof Ruslan Nazaruddin Simanjuntak, seorang ahli kesehatan tulang sekaligus Chairman ALTY Orthopaedic Hospital Kuala Lumpur, Malaysia, menjelaskan bahwa salah satu upaya yang bisa menyelamatkan generasi rebahan ini dari masalah kesehatan tulang di hari tua adalah berolahraga .

"Gerakkan tubuh Anda. Olahraga itu terbukti bisa meminimalisir masalah tulang di hari tua. Semakin Anda banyak bergerak, risiko munculnya masalah di tulang akan semakin kecil," terang Prof Ruslan saat ditemui langsung di kantornya di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (6/7/2022).

Olahraga seperti apa yang disarankan Prof Ruslan untuk generasi rebahan ini?

Mulailah dengan olahraga yang ringan dan bisa dilakukan di mana saja, misal rajin jalan kaki. Aktif bergerak setidaknya jalan kaki ini adalah upaya awal uang bisa dilakukan untuk mencegah masalah tulang.

Selain itu, Anda bisa tambahkan renang atau cycling. Tentu, saran olahraga lebih detailnya perlu dikonsultasikan dengan ahli kesehatan Anda sendiri.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1234 seconds (0.1#10.140)