Pusat Layanan Gangguan Haid dan Endometriosis Terpadu Hadir Bantu Atasi Masalah Wanita

Sabtu, 03 September 2022 - 23:27 WIB
loading...
Pusat Layanan Gangguan Haid dan Endometriosis Terpadu Hadir Bantu Atasi Masalah Wanita
Satuan Medis Fungsional Obstetri dan Ginekologi Brawijaya Hospital Antasari mengadakan Launching Pusat Layanan Gangguan Haid dan Endometriosis Terpadu. Foto/istimewa
A A A
JAKARTA - Sebagai salah satu layanan unggulan di Brawijaya Hospital Antasari yakni Ginekologi Center, Satuan Medis Fungsional Obstetri dan Ginekologi Brawijaya Hospital Antasari mengadakan Launching Pusat Layanan Gangguan Haid dan Endometriosis Terpadu.

Dalam acara ini disebutkan bahwa setiap wanita memiliki siklus haid yang berbeda. Sebagian di antaranya mengalami haid yang selalu tepat waktu, sementara beberapa wanita lainnya memperoleh haid yang tidak teratur. Haid tidak teratur sendiri ada banyak macamnya. Haid bisa datang terlambat atau terlalu cepat, berlangsung terlalu lama atau terlalu singkat.

Perdarahan saat haid juga bisa lebih banyak atau lebih sedikit dari biasanya, dan keluhan juga yang cukup tinggi angkanya adalah nyeri hebat yang berat dirasa oleh pasien setiap siklus haid nya per bulan.

Ada beberapa gangguan haid berbeda yang dapat dialami oleh wanita. Beberapa di antaranya adalaha menorrhea (tidak haid), perdarahan berlebih, dismenore (haid yang terlalu sakit), sindrom prahaid (PMS), dan kelainan disfonik pra haid (PMDD).

Penyebab secara umum pada keluhan gangguan haid, dapat digolongkan menjadi penyebab organik (Pasca miomektomi, endometriosis, kongesti ovarium, gangguan hipofisis, gangguan gonad (sindroma Turner), gangguan tiroid, gangguan uterus atau vagina, endometriosis. Penyebab umum gangguan gizi, obesitas, psikosis dan penyebab endokrinologis ketidakseimbangan hormonal (estrogen dan progesteron).

Menurut data global, angka kejadian dari gangguan haid pada wanita usia subur di Indonesia berada di angka 1:10 pasien. Tingginya angka tersebut menjadikan Brawijaya Hospital Antasari fokus dalam membentuk layanan gangguan haid terpadu ini, layanan yang komprehensif dalam serangkaian pemeriksaan, diagnostic hingga terapi dalam penanganan seluruh keluhan gangguan haid yang timbul.


Seluruh keluhan yang mungkin dialami oleh wanita dapat ditangani secara komprehensif oleh tim ginekologi yang memang ahli di bidangnya. Endometrioisis adalah nama yang diberikan untuk kondisi di mana jaringan yang ada dilapisan rahim (endometrium) ditemukan di luar rahim, di tempat lain di dalam tubuh. Setiap bulan, jaringan ini bereaksi dengan cara yang sama dengan jaringan yang biasanya melapisi rongga rahim, membangun dan kemudian memecah dan berdarah.

Berbeda dengan jaringan dalam rahim yang meninggalkan tubuh sebagai suatu periode yang dikenal banyak wanita dengan haid, darah dari jaringan endometriosis ini tidak memiliki cara untuk melarikan diri. Ini dapat menyebabkan peradangan, rasa sakit dan pembentukan jaringan parut. Endometriosis juga dikaitkan dengan masalah kesehatan lainnya, termasuk penyakit dan kanker autoimun tertentu, fibroid dan adenomiosis.

Endometriosis mempengaruhi sekitar 176 juta wanita di seluruh dunia. Di Amerika Serikat, endometriosis adalah salah satu penyebab utama operasi laparoskopi dan histerektomi dilakukan, diperkirakan 1 dari 10 wanita menderita di Amerika Serikat, namun banyak yang tetap tidak terdiagnosis. Endometriosis dapat mempengaruhi semua wanita dan remaja perempuan pada usia subur, terlepas dari ras atau etnis dan keadaan sosial-ekonomi mereka.

Endometriosis berdampak pada semua aspek kehidupan, sekolah, karier, keuangan, hubungan, dan kesejahteraan wanita secara keseluruhan. Dampak ekonomi dari endometriosis juga sangat mengejutkan, sebuah bisnis dapat kehilangan miliaran dolar setiap tahun karena produktivitas dan ketidakhadiran seorang pekerja wanita yang terganggu karena penyakit endometriosis.

Selain itu, endometriosis dapat juga berdampak signifikan pada kehidupan wanita dalam beberapa cara, seperti nyeri kronis, kelelahan atau kekurangan energi, depresi, masalah dengan kehidupan atau hubungan seks pasangan, ketidakmampuan untuk hamil, kesulitan dalam memenuhi komitmen kerja dan sosial.

Namun, dengan penanganan endometriosis yang tepat, banyak dari masalah ini dapat diatasi, dan gejala endometriosis menjadi lebih mudah ditangani. Modalitas terapi yang diberikan dapat berbeda sesuai dengan penyebabnya. Pengobatan akan disesuaikan dengan keseluruhan status kesehatan, penyebab gangguan menstruasi, hingga riwayat bagian reproduksi dan rencana ke depan seorang wanita dalam keluarga.


Jika dokter sudah mengetahui semua riwayat yang dibutuhkan melalui serangkaian pemeriksaan, maka pengobatan bisa dilakukan dengan beberapa cara. Di antaranya terapi obat-obatan. Obat-obatan akan diberikan sesuai dengan kondisi kesehatan pasien. Biasanya, obat yang digunakan merupakan terapi hormonal dan terapi sesuai gejala yang timbul, yang bisa meredakan atau menurunkan gejala gangguan haid.

Tindakan medis juga bisa dilakukan untuk mengatasi gangguan haid. Kuretase, endometrium abrasi, reseksi endometrium, dan histerektomi menjadi beberapa tindakan medis yang bisa dilakukan untuk mengatasi kondisi ini.

Tindakan medis yang dipilih sendiri dapat mulai dari pemberian obat-obatan hingga tindakan advanced pelvic surgery dengan metode minimal invasive surgery atau disebut bedah laparoskopi. Keunggulan dari bedah laparoskopi sendiri antara lain, mempercepat lama rawat dan penyembuhan pasien pasca tindakan.

Layanan Gangguan Haid dan Endometriosis Terpadu pada Brawijaya Hospital Antasari memiliki ahli pada penanganan melalui metode tersebut. Adapun dr. Luky Satria Sp.OG(K) merupakan ahli bedah laparoskopi yang sudah tersertifikasi pada icarebetter.com sebagai ahli pembedahan pada endometriosis.

Layanan Gangguan Haid dan Endometriosis Terpadu sendiri mengusung konsep one step service yang mengedepankan ketepatan diagnosis dini hingga penanganan yang bersifat advance dan komprehensif. Pasien dengan gangguan haid akan mendapatkan penanganan yang terbaik dari center of excellent kami. Layanan ini diharapkan dapat meningkatkan quality of life wanita indonesia akibat gangguan haid.

(dra)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1681 seconds (0.1#10.140)