Kisah Backpacker Bapak Healing Indonesia yang Jelajah Tanah Air Sendirian
Kamis, 22 Desember 2022 - 15:21 WIB
Kisah Firdan menjelajahi setiap wilayah di Indonesia, diabadikan dalam video-videonya dan diunggah ke akun YouTube pribadinya yang ternyata mendapat tanggapan positif dari penonton. Pada 2016, ia mengunggah video perjalanan pertamanya berjudul Geopark Ciletuh Sukabumi, Jawa Barat yang telah tayang sebanyak 1.470 kali.
Firdan berkeliling Indonesia hanya berbekal tas ransel yang memuat seluruh perlengkapan. Petualangannya menjelajahi Indonesia ini terinspirasi oleh beberapa traveller yang kini sukses, seperti Ric snt, roadtripindonesia, Backpacker Tampan, Keliling Indonesia Santuy, Keluarga Kusmajadi dan lainnya.
“Gue pengin menjadi bagian dari orang-orang yang sukses mengelilingi Indonesia, yang mana adalah cita-cita gue sejak kecil,” kata Firdan dalam videonya yang berjudul Aprak-Aprakan Keliling Indonesia Season 1 dikutip Kamis (22/12/2022).
Dalam misinya mengelilingi Indonesia, Firdan hanya bepergian seorang diri dan tentunya ditemani oleh ransel abu-abunya sejak 6 tahun lalu. Ia selalu memanfaatkan transportasi publik dari satu tempat ke tempat lain untuk bisa sampai ke tempat tujuan. Tak jarang dirinya juga menumpang mobil-mobil yang melintasinya.
Foto/YouTube Bapak Healing Indonesia
Dalam video terakhir yang ia unggah pada 14 Desember 2022, ia membagikan kisah perjalanannya dari Tual, Maluku Tenggara menuju ke Merauke, Papua. Menggunakan sebuah kapal laut dengan waktu tempuh selama empat hari menuju Papua. Berbeda dengan perjalanan Firdan sebelumnya, kali ini ia ditemani dengan seorang wanita bernama Laila yang ingin mengunjungi Merauke, Papua.
Tiba di Papua, kapal berlabuh dan para porter sudah berjaga di bawah anak tangga. Setelah pintu dibuka, dengan sigap dan cekatan para porter berlarian menjemput rezeki dari para penumpang yang mungkin ingin memakai jasa mereka. Firdan akhirnya menginjakkan kaki untuk pertama kalinya di Papua.
Namun, perjalanan belum usai karena kota tujuan Firdan masih cukup jauh. Dari Pelabuhan Pomako, masih ada satu setengah jam untuk bisa tiba di Timika. Dari Pomako, Firdan dan Laila tiba di Agats. Tak hanya berdiam diri di dalam kapal, keduanya kembali turun dan berjalan menyusuri distrik Agats atau Asmat.
Firdan berkeliling Indonesia hanya berbekal tas ransel yang memuat seluruh perlengkapan. Petualangannya menjelajahi Indonesia ini terinspirasi oleh beberapa traveller yang kini sukses, seperti Ric snt, roadtripindonesia, Backpacker Tampan, Keliling Indonesia Santuy, Keluarga Kusmajadi dan lainnya.
“Gue pengin menjadi bagian dari orang-orang yang sukses mengelilingi Indonesia, yang mana adalah cita-cita gue sejak kecil,” kata Firdan dalam videonya yang berjudul Aprak-Aprakan Keliling Indonesia Season 1 dikutip Kamis (22/12/2022).
Dalam misinya mengelilingi Indonesia, Firdan hanya bepergian seorang diri dan tentunya ditemani oleh ransel abu-abunya sejak 6 tahun lalu. Ia selalu memanfaatkan transportasi publik dari satu tempat ke tempat lain untuk bisa sampai ke tempat tujuan. Tak jarang dirinya juga menumpang mobil-mobil yang melintasinya.
Foto/YouTube Bapak Healing Indonesia
Dalam video terakhir yang ia unggah pada 14 Desember 2022, ia membagikan kisah perjalanannya dari Tual, Maluku Tenggara menuju ke Merauke, Papua. Menggunakan sebuah kapal laut dengan waktu tempuh selama empat hari menuju Papua. Berbeda dengan perjalanan Firdan sebelumnya, kali ini ia ditemani dengan seorang wanita bernama Laila yang ingin mengunjungi Merauke, Papua.
Tiba di Papua, kapal berlabuh dan para porter sudah berjaga di bawah anak tangga. Setelah pintu dibuka, dengan sigap dan cekatan para porter berlarian menjemput rezeki dari para penumpang yang mungkin ingin memakai jasa mereka. Firdan akhirnya menginjakkan kaki untuk pertama kalinya di Papua.
Namun, perjalanan belum usai karena kota tujuan Firdan masih cukup jauh. Dari Pelabuhan Pomako, masih ada satu setengah jam untuk bisa tiba di Timika. Dari Pomako, Firdan dan Laila tiba di Agats. Tak hanya berdiam diri di dalam kapal, keduanya kembali turun dan berjalan menyusuri distrik Agats atau Asmat.
tulis komentar anda