Tampil di Acara Roast!, Lay EXO Dibikin Marah Li Dan
A
A
A
BEIJING - Meluncurkan lagu adalah sebuah kebanggaan bagi seorang penyanyi. Apalagi, jika lagu itu mendapatkan apresiasi yang baik dari pendengar atau kritikus. Namun, bagaimana jika terjadi sebaliknya?
Salah satu personel EXO yang juga menjajal bersolo karier, Lay Zhang, baru mengalaminya. Lagu solonya, menjadi bulan-bulanan kritikan Li Dan di acara Roast! Lay bahkan sulit menyembunyikan kekesalannya atas ucapan Li dalam acara tersebut.
Di acara itu, Li memang sengaja menarget Lay. Menurut Li, Lay adalah pemilik bisnis mikro musik. Dia bahkan membandingkan Lay dengan MC Jin, seorang rapper Asia—Amerika, yang mengembangkan karier di China. Li menertawakan bagaimana orang-orang di China berusaha keluar sementara orang dari luar berusaha masuk. Dia melihatnya sangat menarik dan membuat musik seperti perdagangan komersil.
“Lagu-lagu Lay yang beredar di negara ini tidak laku di luar negeri dan hanya bisa dibawa kembali untuk dijual. Lagu-lagu seperti ini disebut stok yang berlebihan,” ujar Li, yang dikutip Jaynestars.
Perkataan Li itu membuat Lay kecewa dan marah. Li pun sadar dan segera berusaha menyelamatkan situasi dengan melambai ke arah Lay. “Jangan marah, jangan marah, kamu membiarkan aku memanggangmu dengan keras! Jangan marah!” kata Li.
Li kemudian mengatakan, apa yang dia tuturkan sebelumnya adalah candaan. Dengan jujur, dia mengaku tidak akan bisa menghadapi Lay lagi setelah acara tersebut.
“Setelah ini, saya tidak akan bisa menghadapi Lay lagi. Dia seorang produser profesional dan saya yang tidak tahu apa-apa di sini mengatakan ini tidak bagus, itu tidak bagus,” ucap Li.
Meski begitu, Li sepertinya belum selesai dengan kritikan pedasnya. Pada akhir ucapannya, dia kembali mengkritik Lay. “Yang kamu katakan itu kurang seimbang. Kamu terlalu banyak omong!” ujar dia.
Lay, yang berusaha keras mengatur ekspresi mukanya, akhirnya angkat bicara. Dengan senyuman yang dipaksakan, dia tahu kalau berpartisipasi di acara itu tidak akan mudah dan mengungkapkan butuh banyak rasa percaya diri untuk tampil. Ini dibutuhkan karena artis dicintai dan dilindungi fans selamanya dan dia penasaran dengan apa yang dipikirkan orang lain tentang dirinya. Dia mengira menghadapi kritik akan membuatnya bercermin dan mendisiplinkan dirinya.
“Setelah ke sini, saya sadar, lebih baik nggak tahu,” katanya seraya tersenyum.
Meski sudah dicerca habis-habisan, Lay tetap menunjukkan keyakinannya pada lagu-lagu yang telah dia rilis. “Saya akan sangat bahagia untuk orang yang telah memberikan kesempatan bagi lagu saya dan mendengarkannya. Lagu-lagu saya nggak seburuk itu,” kata dia.
Dia kemudian menghadapi orang-orang yang sebelumnya mengkritiknya habis-habisan. “Bisakah kalian semua kembali dan mendengarkan lagu saya 10 kali? Setelah memanggang saya, bisakah kalian semua membeli 10 album untuk saya? Terima kasih, terima kasih,” tutur dia.
Salah satu personel EXO yang juga menjajal bersolo karier, Lay Zhang, baru mengalaminya. Lagu solonya, menjadi bulan-bulanan kritikan Li Dan di acara Roast! Lay bahkan sulit menyembunyikan kekesalannya atas ucapan Li dalam acara tersebut.
Di acara itu, Li memang sengaja menarget Lay. Menurut Li, Lay adalah pemilik bisnis mikro musik. Dia bahkan membandingkan Lay dengan MC Jin, seorang rapper Asia—Amerika, yang mengembangkan karier di China. Li menertawakan bagaimana orang-orang di China berusaha keluar sementara orang dari luar berusaha masuk. Dia melihatnya sangat menarik dan membuat musik seperti perdagangan komersil.
“Lagu-lagu Lay yang beredar di negara ini tidak laku di luar negeri dan hanya bisa dibawa kembali untuk dijual. Lagu-lagu seperti ini disebut stok yang berlebihan,” ujar Li, yang dikutip Jaynestars.
Perkataan Li itu membuat Lay kecewa dan marah. Li pun sadar dan segera berusaha menyelamatkan situasi dengan melambai ke arah Lay. “Jangan marah, jangan marah, kamu membiarkan aku memanggangmu dengan keras! Jangan marah!” kata Li.
Li kemudian mengatakan, apa yang dia tuturkan sebelumnya adalah candaan. Dengan jujur, dia mengaku tidak akan bisa menghadapi Lay lagi setelah acara tersebut.
“Setelah ini, saya tidak akan bisa menghadapi Lay lagi. Dia seorang produser profesional dan saya yang tidak tahu apa-apa di sini mengatakan ini tidak bagus, itu tidak bagus,” ucap Li.
Meski begitu, Li sepertinya belum selesai dengan kritikan pedasnya. Pada akhir ucapannya, dia kembali mengkritik Lay. “Yang kamu katakan itu kurang seimbang. Kamu terlalu banyak omong!” ujar dia.
Lay, yang berusaha keras mengatur ekspresi mukanya, akhirnya angkat bicara. Dengan senyuman yang dipaksakan, dia tahu kalau berpartisipasi di acara itu tidak akan mudah dan mengungkapkan butuh banyak rasa percaya diri untuk tampil. Ini dibutuhkan karena artis dicintai dan dilindungi fans selamanya dan dia penasaran dengan apa yang dipikirkan orang lain tentang dirinya. Dia mengira menghadapi kritik akan membuatnya bercermin dan mendisiplinkan dirinya.
“Setelah ke sini, saya sadar, lebih baik nggak tahu,” katanya seraya tersenyum.
Meski sudah dicerca habis-habisan, Lay tetap menunjukkan keyakinannya pada lagu-lagu yang telah dia rilis. “Saya akan sangat bahagia untuk orang yang telah memberikan kesempatan bagi lagu saya dan mendengarkannya. Lagu-lagu saya nggak seburuk itu,” kata dia.
Dia kemudian menghadapi orang-orang yang sebelumnya mengkritiknya habis-habisan. “Bisakah kalian semua kembali dan mendengarkan lagu saya 10 kali? Setelah memanggang saya, bisakah kalian semua membeli 10 album untuk saya? Terima kasih, terima kasih,” tutur dia.
(alv)