Apakah Ibu Menyusui Boleh Berpuasa? Ini Syaratnya
Senin, 25 Maret 2024 - 23:40 WIB
2. Konsumsi Asupan Kaya Nutrisi dan Protein
Dengan mengonsumsi asupan yang kaya akan mineral, karbohidrat, protein, lemak, hingga vitamin melalui makanan seperti sayur-sayuran, daging ayam, buah, ikan salmon, dan kacang-kacangan, dapat meningkatkan produksi ASI selama berpuasa.Ibu menyusui setidaknya membutuhkan tambahan kalori sekitar 700 kkal/hari dengan rincian 500 kkal berasal dari makanan yang dikonsumsi dan 200 kkal berasa dari cadangan lemak di tubuh, sehingga penting bagi ibu untuk menjaga pola makan dan tidak melewatkan asupan tersebut baik saat sahur maupun berbuka.
3. Hindari Aktivitas yang Terlalu Berat
Dengan menjalani aktivitas yang terlalu berat tentunya energi yang diperlukan akan semakin besar. Jika hal ini terjadi, cadangan nutrisi yang disimpan sejak sahur akan terkuras dan ibu bakal kehilangan nutrisi yang mana ini akan berpengaruh pada produksi ASI selama berpuasa.Ibu akan menjadi lebih lemas dan ASI yang diproduksi akan kurang maksimal, baik dalam kuantitas maupun kualitas, sehingga sangat penting untuk menjaga aktivitas saat sedang berpuasa.
4. Menyediakan Stok ASI Cadangan
Menyediakan ASI cadangan dapat menjadi salah satu alternatif bagi ibu menyusui. Dengan menyiapkan ASI di saat berbuka dan sahur, ibu tidak perlu khawatir akan asupan ASI bagi bayinya.Namun, perlu diperhatikan metode penyimpanan ASI, dari tempat hingga suhu penyimpanan yang baik dan benar, agar nutrisi yang terkandung dalam ASI tidak rusak dan tetap higienis.
5. Istirahat yang Cukup
Selain menjaga asupan nutrisi dan aktivitas, ibu juga tetap harus memperhatikan pola istirahat yang cukup. Hindari aktivitas yang terpapar sinar matahari langsung terlalu sering. Segera mencari tempat berteduh atau istirahat jika dirasa mulai kelelahan. MG/Rihhadatul Aisy(tsa)
tulis komentar anda