Kapan Waktu yang Tepat untuk Cek Gula Darah? Penting Diketahui agar Efektif

Selasa, 15 Agustus 2023 - 09:09 WIB
loading...
Kapan Waktu yang Tepat untuk Cek Gula Darah? Penting Diketahui agar Efektif
Kapan waktu yang tepat untuk cek gula darah perlu diketahui, khususnya oleh Anda penderita diabetes. Foto Ilustrasi/Medical News Today
A A A
JAKARTA - Kapan waktu yang tepat untuk cek gula darah perlu diketahui, khususnya oleh Anda penderita diabetes. Pasalnya, pemantauan kadar gula darah secara rutin merupakan salah satu aspek terpenting dalam mengelola diabetes, terutama bagi orang yang menderita diabetes tipe 1 dan mereka yang menggunakan insulin.

Anda dapat memeriksa kadar gula darah dengan menggunakan alat di rumah, atau lewat bantuan penyedia layanan kesehatan. Tenaga medis juga yang biasanya akan membantu Anda menentukan seberapa sering dan kapan harus memeriksa gula darah.

Waktu yang Tepat untuk Cek Gula Darah

Lantas, kapankah waktu yang tepat untuk mengecek kadar gula darah?



Melansir situs Cleveland Clinic, Selasa (15/8/2023), seperti telah disebutkan di atas, penyedia layanan kesehatan biasanya akan memberi saran tentang waktu terbaik untuk memeriksa gula darah Anda. Ini akan berbeda dari pasien satu dengan yang lain.

Meski demikian, sangat penting untuk segera memeriksakan kadar gula darah saat Anda mengalami gejala gula darah rendah ataupun tinggi.

Gula Darah Rendah

Kebanyakan penderita diabetes memiliki gejala gula darah rendah (hipoglikemia) ketika gula darah mereka kurang dari 70 mg/dL (miligram per desiliter). Ketika gula darah rendah, tubuh akan memberi tanda bahwa Anda membutuhkan makanan.

Gejala awal gula darah rendah yang paling umum adalah:

- Merasa lemah.
- Pusing.
- Rasa lapar yang intens (polifagia).
- Gemetar dan merasa goyah.
- Berkeringat.
- Jantung berdebar.
- Merasa takut atau cemas.

Ketika Anda merasakan gejala tersebut, penting untuk memeriksa gula darah untuk mengetahui apakah kadar Anda rendah dan seberapa rendah.

Ketika mengalami hal ini, Anda perlu mengonsumsi karbohidrat (gula) seperti pisang atau jus apel, untuk mengatasi hipoglikemia. Ingat, hipoglikemia berat dapat mengancam jiwa.


Gula Darah Tinggi

Bagi penderita diabetes, penyedia layanan kesehatan biasanya menganggap kadar gula darah di atas 180 mg/dL sebagai gula darah tinggi (hiperglikemia). Namun, kebanyakan penderita diabetes tidak merasakan gejala gula darah tinggi hingga kadarnya mencapai 250 mg/dL atau lebih tinggi.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2020 seconds (0.1#10.140)