Terjerat Kasus Dugaan Ujaran Kebencian, Pesulap Merah Akui Kehilangan Banyak Pekerjaan

Sabtu, 24 Desember 2022 - 06:50 WIB
loading...
Terjerat Kasus Dugaan Ujaran Kebencian, Pesulap Merah Akui Kehilangan Banyak Pekerjaan
Pesulap Merah telah selesai menjalani pemeriksaan perdana usai dilaporkan terkait kasus ujaran kebencian di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (23/12/2022). Foto/Ravie Wardani/MPI
A A A
JAKARTA - Pesulap Merah telah selesai menjalani pemeriksaan perdana usai dilaporkan terkait kasus ujaran kebencian di Polres Metro Jakarta Selatan, Jum'at (23/12/2022).

Lantaran itu, ia mengaku kehilangan beberapa pekerjaan sehingga mengalami kerugian materil. Laporan ini dilayangkan oleh pria bernama Agustiar pada 10 Agustus 2022 lalu yang mengaku sebagai perwakilan dari Persatuan Dukun Indonesia.

"Sangat mengganggu, menjengkelkan juga dan merugikan. Sebenarnya rugi besar ya. Dari waktu, banyak yang harus dibatalkan, terus juga banyak brand yang membuat saya itu diangap kontroversi, padahal edukasi," kata pria bernama lengkap Marcel Radhival itu.

Marcel menjelaskan ada tiga brand ternama yang membatalkan perjanjian kerja. Selain itu, dia juga harus kehilangan beberapa agenda syuting.



Namun, ia enggan membeberkan nominal kerugian yang dialami setelah kasus ini mencuat.

"Kalau nominal kita enggak bicara itu. Ya ada lah pokoknya, lumayan," lanjutnya.

Saking jengkelnya, Marcel kembali menantang para dukun di seluruh Indonesia untuk membuktikan kesaktiannya.

"Kalau emang ada satu ilmunya dipraktikan saya enggak bisa bongkar rahasianya, saya menyatakan kalah, saya akan berhenti dan tutup chanel saya lho," tegas sang Pesulap Merah.
(hri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1480 seconds (0.1#10.140)