Selena Gomez Dituduh Berlindung pada Taylor Swift soal Palestina Israel, Netizen Gemas

Sabtu, 16 Desember 2023 - 16:48 WIB
loading...
Selena Gomez Dituduh Berlindung pada Taylor Swift soal Palestina Israel, Netizen Gemas
Selena Gomez dituduh memanfaatkan Taylor Swift soal dukungan perang Israel Hamas. Foto/ glamour.
A A A
JAKARTA - Selena Gomez dituduh memanfaatkan sahabatnya, Taylor Swift untuk mencairkan suasana soal dukungan perang Israel Hamas saat mereka menghadiri pertunjukan komedi Ramy Youssef di Brooklyn, di mana pertunjukan ini untuk mendukung rakyat Palestina.

Hasil dari acara tersebut disumbangkan ke American Near East Refugee Aid (ANERA), yang memberikan bantuan kepada orang-orang di Jalur Gaza, di mana konflik Israel-Hamas ini telah menyebabkan krisis kemanusiaan di wilayah Palestina.



Namun, para penggemar menuduh Selena Gomez memanfaatkan Taylor Swift —yang baru-baru ini dinobatkan sebagai "Person of the Year" versi majalah Time—untuk mengalihkan komentarnya yang "bermasalah" tentang perang.

Selena Gomez menghadapi reaksi keras atas kedekatannya dengan Swift untuk mengalihkan perhatian dari masalah tersebut.

"[Taylor] dan Selena hanya berteman jika menyangkut aksi PR sekarang," tulis zubo di X, jejaring sosial yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.

"Kapan saja APA SAJA terjadi, Selena coba tebak? Dia akan pergi makan malam bersama Taylor!" tulis netizen.

"Ini semacam tur pr untuk kembali ke masa lalu," kata Steph di samping foto Swift dan Gomez bersama.

"Persahabatan ini tidak akan pernah menghapus noda yang dia buat karena sikapnya yang tidak peka," tulis netizen.

Apa Kata Selena Gomez Tentang Perang Israel-Hamas?

Ketika berita tentang serangan tersebut tersiar, banyak selebritas menggunakan media sosial untuk berbagi pemikiran mereka tentang perang tersebut. Meski terkenal karena kegiatan amal dan aktivismenya, wanita 31 tahun ini tidak langsung berkomentar sehingga membingungkan sebagian penggemarnya.

Dalam pernyataan yang dibagikan ke Instagram pada 30 Oktober, Gomez menjelaskan bahwa dia mengambil jeda dari media sosial karena alasan kesehatan mental.

'Hatiku hancur melihat semua kengerian, kebencian, kekerasan dan teror yang terjadi di dunia,” tulis Selena Gomez.

“Saya minta maaf jika kata-kata saya tidak pernah cukup untuk semua orang atau hashtag. Saya tidak tahan melihat orang yang tidak bersalah [terluka]. Itu yang membuat saya muak. Saya berharap saya bisa mengubah dunia, tapi sebuah postingan tidak bisa," tulisnya.

Pilihan kata-kata Gomez memicu kegemparan dengan sejumlah penggemar mengecam penyanyi tersebut karena mengklaim sebuah postingan tidak akan "mengubah dunia" meski memiliki 429 juta pengikut Instagram.



Situasi meningkat pada November. Fans membandingkan pernyataan Selena Gomez tentang konflik Israel-Hamas dengan komentarnya tentang perang Ukraina yang menuduhnya munafik.

Setelah berbagi foto dengan pacar barunya Benny Blanco pada Desember, seorang penggemar mengecam Gomez.

Pengguna Instagram @danielacampinho menuduh Pendiri Rare Beauty bersedia memposting tentang kehidupan pribadinya tetapi tidak tentang perang Israel-Hamas. Gomez pun menjawabnya. "Kamu benar," ujar dia.

Terkejut dengan tanggapannya, beberapa pengguna menduga akun Gomez telah diretas, namun sang bintang belum mengomentari masalah tersebut.
(tdy)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2248 seconds (0.1#10.140)